Sebanyak 73 Guru dan Karyawan PPM MBS Bumiayu Brebes Mengikuti Perkaderan Baitul Arqom selama 2 hari, Rabu-Kamis (5-6/7/2023) di Aula PPM MBS Bumiayu yang diselenggarakan oleh Majelis Pendidikan Kader dan Sumber Daya Insani (MPK SDI) PCM Bumiayu, Kamis, (6/7/23).
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua Majelis Pendidikan Kader dan Sumber Daya Insani (MPK SDI) PCM Bumiayu, Ustaz Ikhsan Utomo, S.Pd.
Baca Juga : https://suarapendidikan.beritalidik.com/pusat-kegiatan-belajar-masyarakat-juga-memperoleh-dana-bos/
Ustaz Ikhsan Utomo, S.Pd mengatakan bahwa perkaderan Baitul Arqom yang diadakan oleh PPM MBS Bumiayu ini merupakan upaya para pimpinan pesantren agar PPM MBS Bumiayu sebagai salah satu garda depan proses kaderisasi dalam tubuh persyarikatan Muhammadiyah dapat dipahami dengan benar oleh semua warga pesantren.
“Guru dan Karyawan PPM MBS Bumiayu merupakan ujung tombak pendidikan dan pembentukan karakter santri karena mereka berdua mempunyai peran strategis dan menjadi poros utama dalam melakukan internalisasi nilai-nilai dan komitmen ber-Muhammadiyah kepada para santri dengan menjadikan adab dan akhlak sebagai pijakan utamanya”, tegasnya.
Kyai Sutriyono, S.Ag mengatakan bahwa Perkaderan Baitul Arqom ini mengusung tema mengusung “Mewujudkan Aum Pendidikan dalam Gerakan Islam yang Mencerahkan”.
“Kegiatan perkaderan bagi para pegawai di kalangan pegawai AUM Pendidikan ini secara umum bertujuan untuk meningkatkan pemahaman ke-Islaman dan menyamakan persepsi dan sikap guna terbentuknya integritas, wawasan dan cara berfikir para stakeholder PPM MBS Bumiayu dalam rangka melaksanakan misi Muhammadiyah berkemajuan yang berkeadaban”, ungkap Mudir PPM MBS Bumiayu.
Sementara itu, Wenny Nurul ‘Aini, S.Pd.I selaku salah seorang peserta Baitul Arqom merasa sangat bergembira dapat mengikuti perkaderan ini karena dapat kembali tumbuh dan terus bersemi ghiroh perjuangan dalam dakwah Islamiyah melalui PPM MBS Bumiayu.
“Semoga perkaderan Baitul Arqom yang diikuti oleh 97 % warga PPM MBS Bumiayu kali ini dapat menjadi pembangkit semangat juang sebagai seorang pendidik agar dapat menjadi garda depan proses kaderisasi yang ada di pesantren MBS Bumiayu sebagai salah satu wadah terciptanya kader unggul religius, mumpuni dalam skill dalam ilmu, militan dalam berjuang dan berkualitas yang berideologi Muhammadiyah,” tutur pengasuh santriwati PPM MBS Bumiayu.
Adapun materinya adalah Orientasi yang diisi oleh M. Kuseri, Kontrak Belajar yang diisi oleh Ustaz Faiz Fanani, S.Pd, MM, Paham Agama dalam Muhammadiyah yang diisi oleh Ustaz KH.Irfan Faridi;
Ideologi Bermuhammadiyah yang diisi oleh Ustaz Drs. H.Munawir Tamjid; Manhaj Tarjih Muhammadiyah yang diisi oleh Ustaz Ikhsan Utomo, S.Pd; Ibadah Praktis yang diisi oleh Ustaz Rosyidin, S.Ag;
Manajemen Pesantren sebagai Wadah Kaderisasi yang diisi oleh Ustaz Kyai M. Syamsudin, S.Ag., M.Pd, Ujar Ustaz Faiz Fanani, MM selaku Sekretaris MPK SDI PCM Bumiayu. (Tarqum Aziz).